Menemukan jodoh untuk kulit wajah

Hai, apa kabar?
Kali ini saya mau cerita tentang gimana sulitnya menemukan pembersih wajah, terutama utk kulit berminyak saya.

Saya rasa nggak semua perempuan beruntung, sekali pilih produk wajah langsung cocok, klop. Ada yg butuh lebih dari 2-3 kali coba, hasil tanya sana-sini, hasil baca review berbagai blog dan majalah, bahkan sudah tahap ke dokter atau klinik wajah segala. Kalo belum cocok ya coba lagi, tapi ini kan masalahnya wajah, jadi mikir berkali-kali juga.

Saya pun dulu begitu. Pertama kali bermasalah dgn kulit waktu smp kelas 2. Berikut ringkasan masalahnya:
1. Wajah berjerawat kecil-kecil, sekitar dahi paling subur.
2. Nggak tau harus pakai sabun muka apa
3. Nggak punya orang yg bisa diajak konsultasi, sebab ibu saya juga buta masalah skin care.
4. Diperparah dgn penggunaan sabun batang badan yg justru merk nya gonta-ganti.
5. Bawaannya minder kalo ditatap orang, takut jerawatnya jd pusat perhatian.
6. Timbul rasa iri sama teman yg kulit mukanya bagus
7. Keuangan keluarga nggak memungkinkan utk periksa 'hal sepele' ini ke dokter kulit.

Solusi masalah2 itu? Nggak ada. Saya diamkan saja. Saya pasrahkan biar jerawat2 itu hilang sendiri.

SMA mulai ga ada jerawat. Saya perlahan mulai tau kalo itu mungkin jerawat akibat hormon, kan masa pubertas hehehe. Masa2 ini tetap aja blm punya sabun wajah khusus, masih campur2 pakai sabun mandi batangan segala merk yg ada.

Kuliah, wajah rasanya ada di kondisi yg plg bagus versi saya. Sudah mulai pakai produk P***s. Tapi belum sama sekali pakai yg namanya pelembab apalagi krim pagi-malam.

Pas kerja, jerawat kembali bermunculan. Kali ini jurus pemberaih wajah P**** itu ga mempan. Berhubung sudah mulai berpenghasilan, saya memutuskan datang ke klinik kecantikan.

Yang terjadi di sana adalah:
1. Terpukau sama interior dan alur pemeriksaannya, maklum, saya pertama kalinya dtg ke tempat macam itu.
2. Dibikinkan kartu member klinik dgn biaya daftar 50 ribu.
3. Diperiksa dokter, difoto wajahnya sambil pegang semacam kartu di bawah dagu.
4. Diresepkan seperangkat obat, total mencapai 600 ribu.

Obatnya apa saja? Ada 5 yg terdiri dari:
1. Sabun wajah, berbutir halus warna biru, katanya ini Acne Scrub.
2. Toner, dipakai dgn kapas, setelah cuci muka dengan cara ditepuk2 di wajah.
3. Krim pagi
4. Tabir surya
5. Krim malam.

Jujur pakai beberapa bulan udah mulai ada perubahan. Obatnya pun berganti kira2 setiap 6 bulan sekali. Basicnya sama, itu2 aja, cuma nama2 obat serinya mulai berbeda. Sesekali disuruh facial dgn biaya 200 ribu sekali facial. Biayanya setara dengan 6 kali facial ibu saya di salon langganan dekat rumah. Hahahaha

Masalah mulai timbul ketika saya hamil dan melahirkan. Saya tinggal jauh di Ubud, dan kebetulan obat2 semua sudah habis. Untuk bisa dapat lagi saya harus datang konsultasi ulang ke Denpasar, sebab resep yg diberikan ada masa berlakunya. Dan klinik ini lumayan disiplin untuk tidak memberikan kelonggaran.

Saya merasa gerak terbatas, sebab masih punya bayi yg umurnya baru hitungan minggu. Selain itu, saya juga dapat info agar lebih hati-hati memilih produk semasa hamil dan menyusui.

Saya akhirnya bertemu seorang teman lama yg menawarkan Oriflame.
Singkatnya, saya beralih ke Oriflame dan memilih produk yg sesuai jenis kulit dan masalah kulit saya.

Produk Oriflame yang pernah saya pakai:
1. Sabun wajah: paling pertama nyoba Optimals White utk oily skin, lalu iseng ganti ke Pure skin facial scrub, dan  terakhir coba Love Nature seri Tea Tree. Ketiganya cocok, tapi paling sreg sama Optimals. Nanti saya bkin review lebih lanjut tentang ketiga pembersih wajah ini ya.

Kiri ke kanan: Optimals White for Oily Skin, Pure Skin Scrub/Face Wash, dan Love Nature Cleansing Gel Tea Tree

2. Toner: Optimals White utk oily skin (warna botol putih, warna cairan hijau) dan Pure Skin Face Toner (botol biru cairan biru juga). Lebih suka yg Optimals, krn aromanya lbh soft drpd si biru.

Optimals White Purifying Toner, utk oily skin
kiri ke kanan, seri Pure Skin: Blackhead Mask, Scrub/Face Wash, dan Face Toner.


3. Pelembab: Love Nature gel seri Tea Tree, warna hijau muda, sama Optimals Even out Lotion. Dua2nya suka, ada kelebihan san kekurangan sendiri2. Kelebihan Love Nature adanpd teksturnya pasca aplikasi, ga oily, ga mengkilap di wajah, dan cepat meresap. Kekurangannya, ga ada tabir surya nya. Optimals Even Out lotion kebalikannya, agak oily tp sudah komplits dengan tabir surya ber spf 30.

Optimals Even Out Lotion

love Nature Face Lotion Tea Tree



4. Krim malam: saya pernah pakai Optimals Even Out (kemasan nuansa cokekat) dan juga Optimals Skin Youth (kemasan nuansa ungu. Even out sebenarnya bagus, sudah mulai terlihat perubahan, tapi saya agak maruk, pingin juga nyoba yg lain, yg efeknya bkin garis halus tersamar dan mengecilkan penampakan pori2 jadi sy beralih ke Skin Youth.
Ohya, untuk seri Optimals (baik itu Even Out maupun Skin Skin Youth), keduanya punya seri Day Cream sendiri. Kenapa saya ga pakai? Karena teksturnya creamy, wajah saya yg berminyak justru semakin mengkilap. Saya lebih cocok dgn skin care berbentuk gel atau lotion. Gambar Optimals Even Out nya saya tidak sertakan krn dulu kupa dokumentasikan.

Optimals Skin Youth night cream


5. Serum: pertama kaliii mencoba krn tergiur harganya. Si samping manfaatnya yg memang sudah ga diragukan lagi. Saya coba serun True Perfection serum. Cepat menyerap di kulit, ringan, wangi ga berlebihan.
True Perfection Miracle Perfecting Serum


6. Masker wajah: ini perawatan rutin tiap seminggu 2 kali. Saya pilih yg seri Pure Skin clay mask, kemasan biru. Ada sensasi dingin menyejukkan begiti dioleskan ke wajah. Bisa juga menghilangkan komedo. Sensasi bersihnya sampai ke pori2. Gambar ada di atas yaa...

7. Sun screen: saya cuma pernah cobain Oriflame SunZone with spf 30. Sayangnya ini agak oily, dan cuma saya pakai jika pakai pelembab yg seri Love Nature Tea Tree.

SunZone dgn SPF 30


Sampai saat ini saya masih setia pakai produk2 itu, formulanya cocok krn terbuat dr bahan2 alami dan berkualitas. Beberapa bahkan sudah memiliki hak paten sendiri. Saya ga ragu, krn dengar sendiri produk knowledge nya dari Ibu Tussy Inggriani,  Product Specialist nya Oriflame Indonesia.

Semoga bermanfaat yah ^^

Komentar

Postingan Populer